1. Rasulullah Saw
bersabda: "Aku kesayangan Allah (dan tidak congkak). Aku membawa panji "PUJIAN"
pada hari kiamat, di bawahnya Adam dan yang sesudahnya (dan tidak congkak). Aku
yang pertama pemberi syafa'at dan yang diterima syafaatnya pada hari kiamat (dan
tidak congkak). Aku yang pertama menggerakkan pintu surga dan Allah membukanya
untukku dan aku dimasukkanNya bersama-sama orang-orang beriman yang fakir (dan
tidak congkak). Dan Aku lah paling mulia dari kalangan terdahulu dan terbelakang
di sisi Allah (dan tidak congkak)." (HR. Tirmidzi)
2. Ketika Aisyah Ra
ditanya tentang akhlak Rasulullah Saw, maka dia menjawab, "Akhlaknya adalah Al
Qur'an." (HR. Abu Dawud dan Muslim)
3. Aku penutup para nabi. Tidak ada nabi lagi sesudah aku. (HR. Ahmad dan Al Hakim)
4. Aku diberi (oleh Allah) hikmah-hikmah yang banyak dalam ucapan-ucapan yang sedikit. (Maksudnya, ucapan-ucapan beliau singkat tetapi mengandung makna yang luas dan dalam). (HR. Ahmad)
5. Kepada Rasulullah Saw disarankan agar mengutuk orang-orang musyrik. Tetapi beliau menjawab: "Aku tidak diutus untuk (melontarkan) kutukan, tetapi sesungguhnya aku diutus sebagai (pembawa) rahmat." (HR. Bukhari dan Muslim)
6. Anas Ra, pembantu rumah tangga Nabi Saw berkata, "Aku membantu rumah tangga Nabi Saw sepuluh tahun lamanya, dan belum pernah beliau mengeluh "Ah" terhadapku dan belum pernah beliau menegur, "kenapa kamu lakukan ini atau kenapa tidak kau lakukan ini." (HR. Ahmad)
7. Rasulullah Saw
melakukan shalat malam sehingga kedua kakinya bengkak. Beliau juga tidak senang
bila ada orang berjalan di belakangnya. (Artinya, tidak sejajar dan berjalan di
belakangnya dengan maksud untuk menghormati beliau.) (HR. Bukhari dan
Muslim)
8. Anas Ra berkata, "Rasulullah Saw adalah orang yang paling baik, paling dermawan (murah tangan), dan paling berani". (HR. Ahmad)
9. Tiada seorang beriman hingga aku lebih dicintai dari ayahnya, anaknya, dan seluruh manusia. (HR. Bukhari)
10. Aku Muhammad dan Ahmad (terpuji), yang dihormati, yang menghimpun manusia, nabi (penyeru) taubat, dan nabi (penyebar) rahmat. (HR. Muslim)